Kolega Firli Bahuri Ini Mengaku Siap Penuhi Panggilan Polda Metro Jaya
jpnn.com, JAKARTA - Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Johanis Tanak mengaku siap memenuhi panggilan penyidik Ditreskrimsus Polda Metro Jaya pada pekan depan.
Johanis Tanak diperiksa sebagai saksi kasus dugaan korupsi yang menjerat koleganya, Ketua nonaktif KPK Firli Bahuri.
"Sebagai warga negara tentunya kami taat hukum. Kalau proses hukum seperti itu, kami ikuti," ujar Johanis di Gedung KPK, Jakarta Selatan, Sabtu (25/11) dini hari.
Dia menyadari pemeriksaan sebagai saksi dalam proses penyidikan merupakan kewajiban hukum.
Sebagai pimpinan KPK, Johanis Tanak memastikan bakal memenuhi panggilan pemeriksaan.
"Jangan kami memanggil dan memeriksa orang, meminta keterangan orang lain dalam perkara ini atau dalam perkara-perkara lain yang ditangani oleh KPK, kemudian ada aparat penegak hukum lain juga akan meminta keterangan, kami harus patuhi agar suatu perkara dapat diungkap dengan jelas," ucap Johanis.
Sebelumnya, tim penyidik Ditreskrimsus Polda Metro Jaya menjadwalkan pemeriksaan terhadap empat pimpinan KPK untuk mengusut kasus dugaan korupsi Firli.
Firli diumumkan sebagai tersangka kasus dugaan korupsi termasuk pemerasan terhadap mantan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (SYL) oleh Polda Metro Jaya pada Rabu (22/11). (Tan/JPNN)
Yuk, Simak Juga Video ini!
Johanis Tanak diperiksa sebagai saksi kasus dugaan korupsi yang menjerat koleganya, Ketua nonaktif KPK Firli Bahuri.
Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga
- Anggota DPR Maria Lestari Kembali Mangkir, KPK Merespons Begini
- Ini Alasan Gimbal Kabur ke Karawang Seusai Bunuh Sandy Permana, Oh Ternyata
- Fakta Pembunuhan Sandy Permana, Pelaku Sudah Dendam Sejak 2019
- KPK Periksa Maria Lestari dan Arif Wibowo
- Diam-diam, Hakim MK Ini Diperiksa KPK, Ada Kasus Apa?
- Nanang Gimbal Menusuk Perut, Pelipis, Kepala, Dada, Leher, dan Punggung Sandy Permana